3 Kiper Ideal Pengganti Courtois di Chelsea
![]() |
| 3 Kiper Ideal Pengganti Courtois di Chelsea |
The Blues mau tak mau harus segera mencari pengganti yang sepadan sebelum kompetisi bergulir. Sedikitnya ada tiga kiper kelas dunia yang pantas untuk menggantikan posisi krusial Courtois di Chelsea.
1. Jan Oblak
Chelsea sebenarnya sudah mengincar Oblak sejak musim lalu. Namun, rencana pembelian kiper 25 tahun itu ditangguhkan karena Courtois memutuskan untuk bertahan.
Kini nama Oblak kembali menjadi opsi untuk menggantikan Courtois yang kembali digosipkan hengkang ke Madrid. Penjaga gawang asal Slovenia memang menjadi pengganti paling sepadan mengingat jejak rekam fantastisnya bersama Ateltico Madrid.
Oblak menjadi salah satu pemain kunci Atletico ketika sukses meraih gelar ketiga di Liga Europa dan finis di peringkat kedua La Liga Spanyol di bawah Barcelona.
Musim lalu, Oblak sukses mencatat 21 clean sheet dan berhasil melakukan 82 penyelamatan penting di La Liga Spanyol. Penampilan impresif ini membuat banyak klub tertarik meminangnya, termasuk Chelsea dan Paris Saint-Germain.
2. Gianluigi Donnarumma
Donnarumma adalah anak emas di Italia. Penjaga gawang berusia 19 tahun digadang-gadang sebagai suksesor kiper legendaris Italia dan Juventus, Gianluigi Buffon.
Postur Donnarumma dianggap mirip dengan Courtois. Tinggi badan, kelincahan, dan keberaniannya memainkan bola dari bawah, serta kecepatannya keluar dari wilayah teritorialnya setara dengan kiper sarat pengalaman seperti Courtois.
Sportskeeda bahkan mengklaim Donnarumma punya persyaratab lengkap untuk menjadi penjaga gawang terhebat dalam sejarah Chelsea. Gigi sebenarnya telah menandatangani kontrak baru dengan AC Milan, namun ia berpeluang untuk hengkang setelah Milan mendapat sanksi larangan bertanding di kompetisi Eropa karena persoalan Financial Fair Play (FFP). SEPUTARINFO
3. Kasper Smeichel
Aksi impresif Schmeichel bersama timnas Denmark di Piala Dunia 2018 membuatnya semakin dilirik klub-klub papan atas. Kendati Tim Dinamit hanya finis di babak 16 besar, namun penampilan Schmeichel paling disorot.
Pemain nomor satu Denmark itu hanya kebobolan dua gol dan berhasil menggagalkan tiga tendangan dalam babak adu penalti melawan Kroasia. Penampilan gemilang itu membuat Schemiechel dijuluki "Dewa di antara manusia".
Perekrutan Schemeichel mungkin paling realistis untuk dilakukan Chelsea. Terlebih banderol penjaga gawang Leicester City tersebut diyakini tidak semahal Oblak atau Donnarumma.



Post a Comment